8 Mar 2012

Situs Penyedia Jasa Pembunuh Bayaran Dilacak Polda

Situs pembunuh bayaran yang sedang diselidiki Mabes Polri ternyata sudah di-suspend oleh WordPress. Situs pemesanan jasa pembunuhan itu sudah tak lagi eksis.



Perhatikan laman situs pembunuh bayaran berikut ini, hitmanindonesia.wordpress.com pada Kamis (8/3/2012) pukul 18.20 WIB itu menampilkan perwajahan seperti ketika membuka laman www.wordpress.com. Namun, ada tulisan di atasnya, 'hitmanindonesia.wordpress.com is no longer available. This blog has been archived or suspended for a violation of our Terms of Service. For questions or concerns, contact WordPress.com Support.'

Sebelumnya diberitakan, Mabes Polri masih terus melakukan penyelidikan terkait blog yang menayangkan iklan penyedia jasa pembunuh bayaran. Tim dari Direktorat Ekonomi Khusus (Eksus) Mabes Polri dan Polda Jabar masih bekerja mengungkap siapa di balik blog-blog yang menayangkan pembunuhan bayaran.

Polri belum menemukan pasal yang kiranya laik untuk menjerat pidana si empunya blog terkait layanan pembunuh bayaran tersebut. Penelusuran wartawan, sejumlah jasa pembunuh bayaran marak 'menempel' di berbagai situs .

Salah satunya tersaji di laman: hitmanindonesia.wordpress.com. Judulnya tegas yakni 'Menyewakan Jasa Pembunuh Bayaran'. Berikut penggalan isi tulisan itu.

"Metode eksekusi dapat direncanakan bersama atau Anda langsung serahkan semuanya pada kami. Harga berbeda-beda tergantung sasaran dan tingkat kesulitan penghapusan jejak. Harga walikota tentu berbeda dengan harga pedagang alat elektronik tionghoa. Pembayaran dilakukan dengan uang tunai. Untuk sementara, kami hanya melayani sasaran di daerah kota Bandung," tulisnya.

Di akhir tulisan, si penulis meminta calon peminat yang serius untuk mengirimkan email ke alamat: shinigXXXxxx@yahoo.com. "Kami tidak akan menerima permintaan yang main-main," tulis situs itu.

Selain itu, jasa pembunuh bayaran muncul di sebuah blog. Ini dia blognya: pembunuh-bayaran.blogspot.com. Pada 22 September 2011, penulis blog menyampaikan testimoni soal pengalamannya. Ia mengklaim sebagai pembunuh bayaran.
Penyidik Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Metro Jaya melacak keberadaan laman atau 'website' penyedia jasa pembunuh bayaran. "Tim Cyber Crime menelusuri dan semoga dapat terungkap semuanya," kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Rikwanto di Jakarta, Kamis (8/3).
Rikwanto mengatakan petugas kepolisian fokus menyikapi peredaran laman internet itu, termasuk mengungkap pelaku penyedia, jaringan, maksud dan tujuan, serta kapan beredarnya.
Kabid Humas Polda Metro Jaya belum dapat memastikan kebenaran laman penyedia jasa pembunuh bayaran itu, karena masyarakat bisa mengakses internet. "Cyber tidak mengenal batas wilayah, sehingga publik bisa masuk di mana saja," ujar Rikwanto.

Sumber : Detik

0 komentar:

Posting Komentar